tinjauan sosiologi mengenai lingkungan anak dan remaja yang menunjang tumbuhnya motivasi dan keberhasilan studi anak
Nama : Feni Nasution
Dosen Pengampu : Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom
Universitas Mpu Tantular Fakultas Hukum.
Berikut adalah penjelasan lebih detail tentang tinjauan sosiologi mengenai lingkungan anak dan remaja yang menunjang tumbuhnya motivasi dan keberhasilan studi:
Faktor Lingkungan Keluarga
1. Dukungan Orang Tua: Peran aktif orang tua dalam memantau dan mendukung proses belajar anak.
2. Komunikasi Efektif: Interaksi positif antara orang tua dan anak untuk membangun kepercayaan dan motivasi.
3. Kondisi Ekonomi: Akses ke sumber daya pendidikan, seperti buku, internet, dan biaya sekolah.
4. Struktur Keluarga: Keluarga intakt atau tidak, serta peran anggota keluarga dalam mendukung pendidikan.
Faktor Lingkungan Sosial
1. Pengaruh Teman: Interaksi dengan teman yang positif atau negatif terhadap motivasi belajar.
2. Lingkungan Sekolah: Kualitas fasilitas, pengajaran, dan hubungan guru-siswa.
3. Komunitas: Ketersediaan sumber daya pendidikan di masyarakat, seperti perpustakaan dan kursus.
4. Budaya dan Nilai: Nilai-nilai yang diterapkan dalam masyarakat terhadap pendidikan.
Faktor Lingkungan Budaya
1. Nilai Pendidikan: Prioritas pendidikan dalam budaya keluarga dan masyarakat.
2. Tradisi Belajar: Pengaruh tradisi dan adat istiadat terhadap proses belajar.
3. Ketersediaan Sumber Belajar: Akses ke perpustakaan, internet, dan sumber belajar lainnya.
4. Pengaruh Media: Pengaruh media massa terhadap motivasi belajar.
Teori Sosiologi
1. Teori Konstruksi Sosial (Peter Berger): Lingkungan sosial membentuk realitas anak.
2. Teori Interaksi Simbolik (Herbert Blumer): Interaksi antara anak dan lingkungan.
3. Teori Kapital Sosial (Pierre Bourdieu): Jaringan sosial mempengaruhi kesempatan pendidikan.
4. Teori Ekologi Sosial (Urie Bronfenbrenner): Lingkungan mikro dan makro mempengaruhi perkembangan anak.
Strategi Meningkatkan Motivasi dan Keberhasilan Studi
1. Membangun komunikasi efektif antara orang tua dan anak.
2. Menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan mendukung.
3. Mengembangkan program pendidikan komunitas.
4. Meningkatkan akses ke sumber daya pendidikan.
5. Mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi.
6. Membangun jaringan dukungan sosial.
7. Mengembangkan kemampuan life skill.
Sumber
1. "Sosiologi Pendidikan" oleh Emile Durkheim.
2. "Teori Sosiologi" oleh George Ritzer.
3. "Pendidikan dan Sosiologi" oleh Paulo Freire.
4. Jurnal Sosiologi Pendidikan dan Ilmu Sosial.
5. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
kelas kakkk
BalasHapusKeren banget ka materinyaa
BalasHapusBagus bgt materinya kakk
BalasHapusbagus sekelai kk bahan materi nya
BalasHapus