hubungan antropologi sosial dan sosiologi

                                   

Nama : Feni Nasution

Dosen Pengampu : Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

Universitas Mpu Tantular Fakultas Hukum.


 Hubungan Antropologi Sosial dan Sosiologi

1.Pengertian Dasar

Antropologi sosial

Adalah cabang ilmu antropologi yang mempelajari manusia dalam kehidupan sosialnya, dengan menekankan pada budaya, norma, nilai, keyakinan, dan simbol dalam suatu masyarakat. Fokusnya adalah pada masyarakat tradisional atau komunitas-komunitas kecil.

Contoh: Studi tentang adat perkawinan suku Minangkabau, sistem kekerabatan Papua, atau ritual-ritual adat di Bali. 

Sosiologi

Ilmu yang mempelajari struktur, hubungan, dan proses sosial dalam masyarakat, serta bagaimana institusi seperti keluarga, pendidikan, hukum, dan ekonomi memengaruhi kehidupan manusia.

Contoh: Studi tentang mobilitas sosial, urbanisasi, ketimpangan ekonomi, atau perilaku menyimpang di kota besar.

                                       

Metode ilmiah dalam antropologi dan hubungan antara antropologi sosial dan sosiologi saling berkaitan karena keduanya mempelajari manusia dalam masyarakat. Berikut penjelasannya:

Metode Ilmiah dalam Antropologi

Antropologi, sebagai ilmu, menggunakan metode ilmiah untuk memperoleh pengetahuan yang objektif tentang manusia dan budaya. Berikut langkah-langkah metode ilmiah dalam antropologi:

  1. Observasi
    Mengamati secara langsung kehidupan masyarakat atau budaya tertentu (sering menggunakan participant observation).

  2. Identifikasi Masalah
    Menentukan hal atau fenomena budaya yang ingin diteliti.

  3. Perumusan Hipotesis
    Membuat dugaan awal mengenai hubungan atau sebab-akibat dalam fenomena sosial-budaya.

  4. Pengumpulan Data
    Menggunakan teknik seperti wawancara, observasi lapangan, studi pustaka, dan etnografi.

  5. Analisis Data
    Menafsirkan data untuk melihat pola, struktur sosial, nilai-nilai budaya, dan simbol-simbol.

  6. Kesimpulan
    Menentukan apakah hipotesis awal diterima atau ditolak berdasarkan temuan lapangan.

  7. Publikasi dan Evaluasi
    Menyebarkan hasil penelitian untuk diuji dan dikritisi oleh ilmuwan lain.

Hubungan Antropologi Sosial dan Sosiologi

Antropologi sosial dan sosiologi sama-sama mempelajari masyarakat, tetapi dari sudut yang sedikit berbeda:

Kesimpulannya:Antropologi sosial dan sosiologi memiliki hubungan yang sangat erat. Keduanya saling melengkapi dalam memahami masyarakat, perilaku manusia, serta nilai-nilai yang hidup dalam kehidupan sosial. Meskipun berbeda dalam pendekatan dan fokus, kerja sama antara keduanya menghasilkan pemahaman sosial yang lebih utuh dan mendalam.

Daftar Pustaka:
  1. Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
  2. Soekanto, Soerjono. (2012). Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.
  3. Haviland, William A. (2007). Antropologi. Jakarta: Erlangga.
  4. Spradley, James P. (2007). Metode Etnografi. Yogyakarta: Tiara Wacana.
  5. Malinowski, Bronislaw. (2002). Argonauts of the Western Pacific. London: Routledge.
  6. Nasikun. (2007). Sistem Sosial Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers.

Komentar

Posting Komentar